Entah kenapa beberapa hari belakangan ini banyak sekali orang yang bertanya kepada gw, “Setelah lulus S2, mau kemana?” Entah apa maksud dari pertanyaan ini? Sekedar KEPO kah? Atau sindiran kah? Atau memang ingin memberikan saran atau suatu tawaran yang bagus? Wallahu’alam.
Maka spontan gw menjawab, “pengen naik gunung.”
Ada yang tertawa. Ada yang kaget. Ada yang tersenyum. Ada yang ngangguk-angguk. Ada pula yang pukpuk bahu gw. Tapi please, jangan salto. Udah nggak jaman lagi kayak dulu. Dikit-dikit WOW! Dikit-dikit salto. Indonesah... Indonesah...
Tapi, beneran, ini mungkin adalah aktivitas yang akan gw lakukan setelah lulus S2. Please, sekaliiiii aja. Gw mau ngeliat Mahameru. Bukan karena film 5 cm. Bukan karena sekedar kepengen kayak teman-teman lain. Gw cuma mau membuktikan, apa yang dikatakan dan apa yang dirasakan oleh bapak gw dulu pas naik gunung.
Dan sejujurnya, gw kangen dengan gambar ini:
Naik gunung itu bukan sekedar berlelah-lelah. Tapi suasana survive-nya itu loh. Sebab, dari kecil saya selalu berimajinasi untuk melakukan petualangan. Terinspirasi dari film petualangan Sherina. Dan imajinasi ini nggak pernah ilang sampai sekarang.
Tapi tenang aja, Papa, Mama, saudara, Saudari, Om, Uak, Kakek, Bibi, ini cuma keinginan sementara kok. Melepaskan kerinduan kepada alam sebelum masuk kedunia yang hectic. Oh, my God. I really miss adventure. :)
Kakak jd pulang ga sih? padahal kemaren kursi kereta masih kosong cowo satu loh kak, Mahameru geregetin kalau kata Septian mah :D
BalasHapus